Setelah dihentikan pencarian beberapa bulan, pencarian para penumpang pesawat Malaysia Airlines MH17 yang ditembak
jatuh di atas Ukraina pada bulan Juli lalu akan dilanjutkan minggu ini.
Usaha pencarian terhambat karena perang yang terjadi di tempat kecelakaan antara militer Ukraina dengan pemberontak pro-Rusia.
Sekarang garis depan perang telah berpindah, sehingga memungkinkan tim ahli yang dipimpin Belanda masuk kelokasi jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17.
Petugas yang bertanggung jawab atas misi ini mengatakan,
mereka masih mengharapkan jenazah manusia ditemukan terkubur di lahan
yang sekarang telah mencair karena musim dingin telah berakhir.
Pesawat Malaysia Airlines MH17 membawa 298 penumpang dan awak tersebut jatuh di Ukraina timur di dekat perbatasan Rusia.
Negara yang paling berkabung dengan jumlah korban terbesar adalah Belanda, diikuti Malaysia dan Australia.
Sumber: BBC
0 komentar:
Posting Komentar